Pernahkan anda melihat mesin kompresor angin/udara? Umumnya kita akan menemukan kompresor udara di tukang tambal ban. Kompresor ini berfungsi sebagai pompa untuk mengisi ban mobil yang tentu saja tidak mungkin dapat dijalankan oleh pompa tangan. Itu hanya salah satu dari kegunaan kompresor udara, masih banyak lagi kegunaannya. Sebelum membahas kegunaannya, sebaiknya kita tahu bagaimana cara kerja dari kompresor udara sehingga dapat menghasilkan udara yang kuat.

Kompresor merupakan mesin mekanik yang bertujuan untuk meningkatkan tekanan udara. Tekanan udara yang dibuat oleh tiap kompresor berbeda-beda jenisnya, tergantung dari spesifikasi bar yang dimilikinya. Prinsip kerja kompresor sebenarnya sangat simpel. Terinspirasi dari cara kerja paru-paru pada manusia disaat mengambil nafas dalam-dalam dan menghembuskannya dengan kuat untuk meniup. Cara kerja paru-paru inilah yang kemudian dijadikan prinsip dasar untuk membuat kompresor oleh seorang ilmuwan bernama Otto Von Quiricke pada tahun 1650.

Seiring dengan perkembangan jaman, disaat ini banyak sekali fungsi dari kompresor selain sebagai pengisi udara untuk ban-ban motor dan mobil, diantaranya yaitu:

– Menjadi salah satu bagian penting pada air conditioner (AC), yang berfungsi sebagai penghisap Freon kemudian memampatkan gas dan mendorongnya kedalam kondensor.
– Yaitu bagian utama pada kulkas. Berfungsi untuk mengubah tekanan rendah menjadi tekanan tinggi dan pada akhirnya menghasilkan temperatur dingin.
– Sebagai alat untuk menyemprotkan cat sebagai bahan untuk melukis pada airbrush.
– Berfungsi meniup kotoran dan debu yang sulit dijangkau pada blow gun.
– Pada alat nail gun, kompresor berfungsi meniup paku sehingga menancap pada bidang yang diinginkan.
– Pada alat yang bernama sandblaster, kompresor berfungsi meniup permukaan benda yang akan di cat.
– Menolong supply udara pada para penyelam.

Itulah tujuh diantaranya kegunaan dari kompresor, yang tentu saja masih banyak fungsi-fungsi lainnya. Nah bagi anda yang berniat membeli kompresor, ada beberapa hal yang patut anda ketahui sebelum membelinya. Berikut uraianya:

– Berapa tekanan yang anda perlukan?
– Berapa lama kompresor akan anda pakai setiap harinya?.
– Berapa debit udara yang anda perlukan?
– Bagaimana kualitas udara yang anda butuhkan
– Banyak sekali ukuran besar kecil dari kompresor di pasaran, carilah jenis yang cocok dengan keperluan anda
– Pilihlah daya tenaga yang sesuai dengan kondisi anda
– Carilah harga kompresor yang sesuai dengan budget anda

Sesudah anda tahu keperluan anda, kini saatnya anda mengenal jenis-jenis dasar dari kompresor angin, berikut :

– Kompresor udara mini. Umumnya dipakai untuk spray gun, air pen brush dan alat-alat lain yang membutuhkan tiupan angin tidak terlalu cepat
– Kompresor udara dengan motor pionir segera. Kompresor tipe ini kecepatan pengisian udaranya cukup tinggi, tetapi bunyi motornya cukup keras dan menghasilkan air didalam tanki tekanannya.
– Kompresor udara dengan motor pionir vanbelt. Memakai van vlet sebagai koneksi antara energi pionir dan pompa udara, menjadikan putaran 1500 rpm, sehingga jenis ini lebih tahan lama seandainya diperbandingkan dengan jenis yang lainnya.
– Kompresor udara dengan ulir. Jenis ini mengaplikasikan 2 buah ulir yang saling berputar disaat memompa udara. Jenis kompresor ini disarankan bagi penggunaan 24 jam dan yang memerlukan debit udara tinggi.

Demikian pembahasan mengenai kegunaan kompresor angin/udara semoga bermanfaat.

Cek Juga: Mesin Steam